Jelas Beda Binary Option dan Forex bukan Saudara Kandung

Uang  
Beda forex dan binary option/ Foto: olahan pribadi dengan Canva
Beda forex dan binary option/ Foto: olahan pribadi dengan Canva

Binary option adalah instrumen keuangan yang sedang naik daun di Indonesia saat ini, meski belum mengantongi restu dari otoritas resmi. Banyak orang menyamakan binary option dengan forex trading. Padahal keduanya bukan saudara kandung, sehingga mutlak memiliki perbedaan.

Forex adalah pasar keuangan paling likuid dan diperdagangkan secara aktif di dunia. Setidaknya volume perdagangan harian forex di seluruh dunia saat ini berkisar lima triliun dolar AS.

Perdagangan forex melibatkan prediksi pergerakan dua mata uang, misalnya Euro versus Dolar AS, atau Rupiah versus Dolar AS. Transaksi biasanya dipengaruhi perubahan penawaran dan permintaan global.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Binary option adalah perdagangan yang melibatkan investasi dalam bentuk aset, mulai dari mata uang, komoditas, atau saham untuk periode yang ditentukan, mulai dari satu menit, beberapa jam, atau lebih lama. Sederhananya binary option mengikuti proposisi 'ya' atau 'tidak' harga aset akan naik atau turun dalam periode tertentu?

Jika binary option dan forex bukan saudara kandung alias tidak sama, lalu bagaimana cara membedakan keduanya?

Berikut adalah perbedaan binary option dan forex, dilansir dari Tradingpedia.

1. Faktor risiko

Forex dan binary option sama-sama berisiko. Namun, jika dilihat lebih dekat, binary option risikonya lebih rendah ketimbang forex karena kita tahu persis berapa untung dan berapa rugi yang kita dapatkan sebelum memulai perdagangan.

Kita memiliki kontrol lebih besar atas uang kita ketika menggunakan binary option. Beda cerita dengan forex atau valuta asing (valas) yang tidak menetapkan batasan berapa banyak untung dan rugi kita selama bertransaksi.

Namun, forex mengenal istilah stop loss, yaitu nilai batasan harga terendah yang ditentukan untuk membatasi kerugian trader atau investor ketika membeli atau menjual valas.

2. Faktor kemudahan

Binary option lebih sederhana karena perdagangannya tidak serumit forex. Kita mungkin perlu mengatur beberapa parameter perdagangan dalam binary option, tetapi mungkin hanya 3-4 langkah sederhana. Beda cerita dengan forex yang melibatkan pengaturan parameter tambahan untuk membatasi kerugian dan mengelola risiko.

Binary option adalah produk keuangan yang hasil akhirnya cuma dua. Inilah kenapa disebut binary atau biner yang sederhana. Kita hanya diberi dua pilihan, ya atau tidak. Hasilnya kita untung atau kita rugi. Kerangka waktu, risiko, dan lainnya semua ditetapkan di awal.

Kalau tebakan kita benar, kita mendapatkan kembali dana awal yang kita investasikan plus keuntungan. Kalau tebakan kita salah, siap-siap seluruh modal awal hilang seketika.

3. Faktor profitabilitas

Jumlah uang yang kita hasilkan dari binary option bergantung pada investasi, pengetahuan, pengalaman, dan persentase keuntungan yang ditawarkan broker kita. Biasanya broker menawarkan keuntungan bervariasi, misalnya 60-80 persen.

Kita sedari awal mendapat informasi berapa banyak uang yang akan kita hasilkan dari perdagangan, dan berapa banyak uang kita yang berpotensi hilang sesuai modal awal yang kita tanamkan. Trader binary option lebih aktif di pasar, tidak seperti trader forex yang mungkin hanya 3-4 kali perdagangan dalam sehari.

Trader binary option bisa bertransaksi lebih dari 10 kali per hari. Mereka yang memiliki waktu berdagang lebih sempit, misalnya per 60 detik, kemungkinan besar akan melakukan 40 kali transaksi perdagangan sehari.

4. Faktor aksesibilitas

Binary option populer di kalangan trader kecil karena mereka tidak perlu berinvestasi besar. Dalam hal ini binary option dianggap instrumen paling pas untuk mendapatkan passive income.

Trader forex perlu menginvestasikan uangnya dalam jumlah besar, terutama jika leverage yang ditawarkan brokernya kecil. Jangan lupa, leverage adalah cara bagus untuk melipatgandakan keuntungan, tetapi juga cara tercepat yang bisa membuat kita kehilangan semua uang yang disetor di awal.

Trading binary option dan forex sama-sama berisiko, bahkan masih memicu pro kontra sampai sekarang ini. Forex adalah instrumen pasar yang dominan saat ini, sedangkan binary option masih menjadi tren relatif baru di kalangan warganet.

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan telah melegalkan perdagangan forex dengan menerbitkan daftar broker teregulasi. Kondisinya berbeda dengan binary option yang masih belum mengantongi izin resmi.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Parenting dan lifestyle blogger yang senang menuangkan kisahnya di www.muthebogara.blog

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image